Haiiiiiiiiii Welcome back to my blog!
Uda sekitar sebulan
terlewati sejak perpisahan di desa tempatku KKN (Kuliah Kerja Nyata) kala itu.
KKNku, Medit, Irit, nan Elegantwkwk.
Mungkin KKN semacam mata kuliah yang dirancang sebagai media
untuk mengistirahatkan otak sejenak, eh gajuga sih, tapi lumayanlahwkwk.
Oke diawali dari drama KKN di jurusan yang sempat membuatku
(+teman seangkatan) frustasi campur
galau antara ikut gelombang 1 atau gelombang 4 atau gelombang 1 (tahun depanhaha).
Setelah melewati percekcokan yang cukup serius akhirnya jatuhlah keputusan kami digelombang empat
meskipun jadwalnya nabrak sama PKL alias magang-_- ini mangkanya kenapa aku
bilang KKN enak, soalnya bisa istirahat magang 3 minggu, ya walaupun akhirnya
tetep aja jadi pejuang program kerja wkwkw ah namanya juga pengabdian
#savepencitraan
Diantara temen sekelompok KKN gada yang aku kenal sebelumnya
dan emang itu yang aku harapkan dari awal, biar bener-bener bisa mengeksplor
kemampuan diri semaksimal mungkin. Dari 12 anggota kelompok (termasuk aku) kita
hidup selama 3 minggu di kontrakannya- eyang
(tengah barisan depan). Seru tau
ga sih! Ya bayangin aja kita baru kenal orang terus disuruh saling
menggantungkan hidup satu sama lain, 3 minggu lagi. Dari mulai tidur masak mandi
bersih2 ngelaksanain program kerja termasuk semua-muanya hal yang berhubungan
dengan kegiatan kita selama KKN. Tiap hari ada aja yang eyel-eyelan, tengkar
hal yang sebenarnya sepele, sampek rebutan kayak anak kecil gapunya malu wkwk Banyak
bgt pelajaran berharga yg bisa didapat, menjaga kepercayaan, kejujuran,
kerjasama, solidaritas, manajemen waktu, manajemen konflik, ah banyaklah! pokok
punya 11 saudara dari yang polos longor ngeselin receh sampek garing itu rasanya
tak terduga. Sungguh menyebalkan tapi
susah dilupakann<3
Satu dari seabrek kegiatan KKN ku yang paling berkesan
adalah kunjungan ke Sekolah Luar Biasa. Kalian uda pernah belum sih? Kalo belum
berarti harus diagendain. Bener-bener bikin nyes di ati! Sampek mau senyum itu
malu sama diri sendiri. Tersadar selama ini yang aku keluhkan lebih banyak
daripada yang aku syukuri. Mengeluh pengen kurus, pengen tinggi, pengen putih,
pengen bla-bla-bla padahal banyak sekali orang yang –bukan lagi- pengen kurus
tinggi putih, yang mereka harapkan adalah sesederhana
hidup yang se-‘semestinya’. So gees STOP MENGELUH! Karena hidup yang kamu
keluhkan bisa jadi adalah yang orang lain inginkan. ---Semoga Allah melimpahkan
rahmat-Nya kepada hamba yang senantiasa bersabar dan bersyukur, AMIIINNNN



Komentar
Posting Komentar